Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

Rangkuman Limit Trigonometri

Gambar
Dalam menyelesaikan  limit fungsi trigonometri  tentunya kita harus tahu tentang  fungsi trigonometri  baik dari rumus, sifat, identitas dan lain sebagainya yang dapat membantu dalam menyelesaikan soal limit fungsi trigonometri. Karena dalam menyelesaikan soal limit fungsi trigonometri tidak jauh berbeda dengan penyelesaian soal trigonometri lainnya. Substitusi dahulu nilai yang didekati x ke f(x).Jika langsung didapat hasinya, maka itulah jawabannya tetapi jika menjadi bentuk

Limit Trigonometri

Gambar
Rumus berikut untuk menyelesaikan soal-soal limit trigonometri yang masih dasar-dasar.   Soal No. 1 Tentukan hasil dari soal limit berikut Pembahasan Cara pertama dengan rumus yang ada diatas, sehingga langsung didapatkan atau dengan cara kedua yang lebih panjang, memakai turunan, 3x turunkan jadi 3 dan sin 4x turunkan jadi 4 cos 4x, kemudian ganti x dengan nol

Download File

Download Teori Asam Basa Download Informasi Tentang Penyusunan APBN Download Pertidaksamaan Kuadrat

Median

Gambar
3. Rumus Median (Nilai Tengah) a) Data yang belum dikelompokkan Untuk mencari median, data harus dikelompokan terlebih dahulu dari yang terkecil sampai yang terbesar.

Modus

Gambar
2. Rumus Modus a. Data yang belum dikelompokkan Modus dari data yang belum dikelompokkan adalah ukuran yang memiliki frekuensi tertinggi. Modus dilambangkan mo. b. Data yang telah dikelompokkan

Mean

Gambar
1. Rumus Rataan Hitung (Mean)  Rata-rata hitung dihitung dengan cara membagi jumlah nilai data dengan banyaknya data. Rata-rata hitung bisa juga disebut mean. a) Rumus Rataan Hitung dari Data Tunggal

Teori Asam Basa

TEORI ASAM BASA 1.Teori Arrhenius (oleh Svante August Arrhenius) Asam : pengionan dalam air melepaskan ion H+ contoh: HCl, H2SO4, H2CO3, H3PO4,HCN, HNO3 HCl + H2O à H+ + Cl- + H2O Basa : pengionan dalam air melepaskan ion OH- contoh: NaOH, KOH, Ba(OH)2, Ca(OH)2 NaOH + H2O à Na+ + OH- + H2O

Kombinasi

Gambar
Kombinasi  adalah menggabungkan beberapa objek dari suatu kumpulan tanpa memperhatikan urutannya. Oleh karena itu, kombinasi berbeda dengan  permutasi , dimana letak perbedaannya adalah susunan yang tidak diurutkan. Pada kombinasi, susunan XY sama saja dengan YX. Lambang kombinasi adalah  C . Dengan begitu, n kombinasi r berarti 

Permutasi

Gambar
Permutasi  adalah susunan yang dapat dibentuk dari suatu kumpulan objek yang diambil sebagian atau seluruhnya. Perbedaan antara permutasi dan  kombinasi  adalah perhatian pada pengurutannya, dimana pada permutasi memperhatikan urutan, sedangkan pada kombinasi tidak memperhatikan urutan. XY dan YX pada permutasi di hitung 2, sedangkan pada kombinasi hanya dihitung 1.

Faktorial

Faktorial bilangan asli n  adalah perkalian semua bilangan asli yang kurang atau sama dengan n. Faktorial dilambangkan dengan tanda  ! . Jadi jika  n !, maka dibaca " n faktorial ". n ! = 1 x 2 x … x ( n -2) x(  n -1) x  n Untuk faktorial 0, hasilnya adalah 1. 0! = 1 Berikut ini adalah faktorial 0 sampai faktorial 10.

Protein

Protein Protein didefinisikan sebagai senyawa majemuk yang terdiri atas unsur-unsur C, H, O, N, dan kadang-kadang mengandung pula unsur P dan S. Protein terdiriatas senyawa-senyawa sederhana yang disebut asam amino. Sumber Protein Protein dapat diperoleh dari: 1) Protein hewani (dari hewan): daging, telur, susu, dan ikan. 2) Protein nabati (dari tumbuhan): kacang-kacangan terutama kedelai.

Lemak

Lemak Persenyawaan antara asam lemak dan gliserol disebut “ lemak “,tersusun atas unsur Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O), serta terkadang Phosofor (P) dan Nitrogen (N). Lemak tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik, seperti eter, kloroform, dan minyak tanah. Jenis-jenis Lemak Lemak dibedakan menjadi 3, yaitu: 1) Lemak sederhana Yang termasuk lemak sederhana, yaitu lemak dan minyak.Tersusun dari trigliserida (satu gliserol dan tiga asam lemak).

Karbohidrat

Zat Makanan  Karbohidrat Karbohidrat atau hidrat arang merupakan senyawa kimia organik yang mengandung C, H, dan O denganperbandingan H dan O = 2 : 1 dan dinyatakan dengan rumus umum Cn(H 2 O)n. Secara kimiawi, karbohidrat dapat didefinisikan sebagai turunan aldehida (polihidroksi aldehid) atau turunan keton(polihidroksi keton) dari alkohol, atau juga karbohidrat berarti senyawa yang dapat dihidrolisis (bereaksi dengan air) menghasilkan aldehida atau keton. Berdasarkan panjang rantai karbon, karbohidrat dibagi 3, yaitu:

Zat Makanan

Zat Makanan Dan Fungsinya Bagi Tubuh Zat makanan merupakan bahan-bahan yang diperlukan oleh tubuh supaya dapat tetap hidup. Ada 2 jenis zat makanan, yaitu zat makanan makro (karbohidrat, lemak, protein, air) dan zat makanan mikro (vitamin, mineral).